Fisherwomen’s Inclusive Network for Growth and Sustainability (WINGS)

Abstract

Penelitian ini menyoroti pentingnya penguatan dan perlindungan terhadap eksistensi hak asasi manusia
khususnya bagi perempuan nelayan melalui intervensi berbasis gender untuk mendukung ketahanan pangan,
melindungi eksistensi perempuan nelayan melalui kebijakan pemerintah, dan mendorong keberlanjutan.
Intervensi ini dilakukan baik melalui kelompok kecil maupun komunitas dengan menitikberatkan pada evaluasi
program Corporate Social Responsibility (CSR) dan bertujuan untuk membangun jejaring serta memaksimalkan
keberlanjutan dari program-program yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyajikan prioritas kebijakan
dengan mengatasi eksklusivitas kebijakan pemerintah, mengurangi ketimpangan gender, dan mengatasi budaya
patriarki yang masih kental. Subjek utama penelitian adalah perempuan nelayan yang menjadi salah satu kelompok
marginal, terutama pasca COVID-19. Metode penelitian yang digunakan adalah literature review dengan menelusuri
lima pangkalan data, yakni Sciencedirect, Taylor & Francis, Google Scholar, Scopus, dan Sage Journals. Hasil dari
pencarian artikel dibuat dalam bentuk tabel kontingensi untuk membandingkan, memahami, dan memodifikasi
berbagai kebijakan yang ada di berbagai negara sehingga dapat digunakan kepada subjek penelitian ini. Hasil
yang diharapkan adalah prioritas rekomendasi kebijakan yang telah ditetapkan berbagai negara dan disesuaikan
dengan karakteristik yang ada di Indonesia sehingga dapat diaplikasikan kepada perempuan nelayan di berbagai
penjuru Indonesia.